logo Kompas.id
β€Ί
Nusantaraβ€ΊTim Gabungan Telusuri Hulu...
Iklan

Tim Gabungan Telusuri Hulu Sungai Berpotensi Bencana di Batipuh Selatan

Pemerintah Kabupaten Tanah Datar menurunkan tim gabungan untuk menelusuri hulu sungai yang berpotensi memicu banjir bandang di Kecamatan Batipuh Selatan, Tanah Datar, Senin (20/1/2020).

Oleh
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/dx9HGVrHYLl8Osi4K1mXwrrar3c=/1024x768/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F01%2FWhatsApp-Image-2020-01-20-at-18.31.53_1579520108.jpeg
KOMPAS/YOLA SASTRA

Air kembali mengalir ke Sungai Muaro Buluah atau Sungai Ampu, Sabtu (18/1/2020), setelah banjir bandang melanda permukiman warga di Jorong Tanjung Sawah, Nagari Padang Laweh Malalo, Kecamatan Batipuh Selatan, Tanah Datar, Sumbar, Jumat (17/1). Aliran sungai menuju Danau Singkarak sempat beralih ke samping rumah warga dan melewati badan jalan karena Sungai Muaro Buluah tersumbat material lumpur, batu, dan kayu.

PADANG, KOMPAS-Pemerintah Kabupaten Tanah Datar menurunkan tim gabungan untuk menelusuri hulu sungai yang berpotensi memicu banjir bandang di Kecamatan Batipuh Selatan, Tanah Datar, Sumatera Barat, Senin (20/1/2020). Penelusuran terhadap sungai-sungai yang mengalir ke Danau Singkarak itu juga dilakukan untuk mencegah banjir bandang susulan.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Tanah Datar Thamrin Basroel, Senin (20/1), mengatakan, tim terdiri atas anggota BPBD, TNI, Polri, komunitas pecinta alam, dan masyarakat setempat. Untuk hari ini, baru dua sungai yang mulai ditelusuri secara menyeluruh dari sembilan sungai di Batipuh Selatan.

Editor:
Cornelius Helmy Herlambang
Bagikan