Peneliti Terus Telaah Misteri Peradaban Kuno Jatim
BPCB Jatim telah melaksanakan setidaknya 12 penggalian atau ekskavasi sepanjang tahun ini. Salah satu tujuannya yakni mengungkap letak pusat-pusat peradaban klasik yang selama ini masih diselimuti misteri.
SURABAYA, KOMPAS β Balai Pelestarian Cagar Budaya Jawa Timur telah melaksanakan setidaknya 12 penggalian atau ekskavasi sepanjang tahun ini. Penggalian bertujuan melindungi bukti material kepurbakalaan untuk penelitian sejarah. Selain itu, upaya tersebut juga untuk mengungkap letak pusat-pusat peradaban klasik yang masih dalam penafsiran dan perdebatan.
Era klasik kerajaan di Jatim berlangsung setidaknya 800 tahun. Ini ditandai dengan keberadaan Kerajaan Kanjuruhan (abad ke-8) sampai Kerajaan Majapahit (abad ke-16). Sejauh ini, pusat peradaban yang sudah terkonfirmasi keberadaannya adalah Singhasari di Singosari, Malang, dan Majapahit di Trowulan, Mojokerto. Pusat peradaban atau kota raja Kanjuruhan, Medang, Kahuripan, Pangjalu, Jenggala, Kadhiri, dan Tumapel belum terkonfirmasi.