logo Kompas.id
β€Ί
Nusantaraβ€ΊPilgub Kalteng 2020 Minim...
Iklan

Pilgub Kalteng 2020 Minim Pilihan bagi Warga

Gambaran pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Tengah 2020 dinilai akan sama seperti 2015 jika partai-partai politik tidak bisa menciptakan banyak pilihan ke masyarakat.

Oleh
DIONISIUS REYNALDO TRIWIBOWO
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/rg19wIElydBLp8om3_o2w3cUoME=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F05%2FDSC03288_1557228027.jpg
KOMPAS/DIONISIUS REYNALDO TRIWIBOWO

Gubernur Kalteng Sugianto Sabran menerima pendemo dari kalangan mahasiswa di Palangkaraya, Selasa (7/5/2019). Dalam aksi itu, mahasiswa juga mengkritisi persoalan tata ruang sebelum ibu kota dipindahkan.

PALANGKARAYA, KOMPAS β€” Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Tengah 2020 dinilai tidak akan jauh berbeda dengan situasi lima tahun lalu jika partai-partai politik tidak bisa menawarkan ragam pilihan ke masyarakat. Tantangan itu dinilai menjadi syarat utama menegakkan demokrasi.

Pada Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Kalteng tahun 2015, pasangan Sugianto Sabran dan Habib Said Ismail memenangi kontes tersebut setelah unggul dari pesaingnya, Willy M Yoseph dan Wahyudi. Willy dan Wahyudi saat itu didukung satu partai, yakni Partai Demokrasi Perjuangan Indonesia (PDI-P), karena memiliki 10 kursi.

Editor:
Gregorius Magnus Finesso
Bagikan