logo Kompas.id
β€Ί
Nusantaraβ€ΊIndustri Keramik Plered...
Iklan

Industri Keramik Plered Kekurangan Perajin

Sejumlah pelaku usaha keramik dan gerabah di Kecamatan Plered, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, kesulitan mencari perajin. Akibatnya, mereka tak mampu memenuhi permintaan pasar yang tinggi.

Oleh
MELATI MEWANGI
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/LkwhBFoii7H7_6wyXbhQD_aEx4k=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F10%2FWhatsApp-Image-2019-10-21-at-19.29.48_1571661786.jpeg
KOMPAS/MELATI MEWANGI

Pekerja harian menjemur gerabah di Desa Anjun, Kecamatan Plered, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, Senin (21/10/2019) siang.

PURWAKARTA, KOMPAS - Sejumlah pelaku usaha keramik dan gerabah di Kecamatan Plered, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, kesulitan mencari perajin. Akibatnya, mereka tak mampu memenuhi permintaan pasar yang tinggi.

Yati (52), pemilik usaha keramik di Desa Ajun, Kecamatan Plered, Senin (21/10/2019), mengaku kewalahan melayani pesanan dari berbagai daerah. Siang tadi, ia mendapatkan telepon dari pelanggannya di Solo, yaitu 8.000 buah pot bunga anggrek. Ia pun menyanggupinya dengan tenggat waktu penyelesaian dua minggu. Artinya, dalam sehari, produksi harus selesai 570 buah pot.

Editor:
Mohamad Final Daeng
Bagikan