Kolam Retensi Jadi Solusi Rob dan Banjir Pantura
Pemerintah Kota Tegal mempercepat penyelesaian kolam retensi sebagai salah satu bagian penanggulangan banjir rob rutin melanda kawasan pesisir pantai utara.
TEGAL, KOMPAS -- Pemerintah Kota Tegal mempercepat penyelesaian kolam retensi sebagai salah satu bagian penanggulangan banjir rob rutin melanda kawasan pesisir pantai utara. Kolam yang mampu menampung debit air hingga 40.000 meter kubik tersebut dibangun dengan anggaran Rp 18 miliar dan ditargetkan selesai Desember 2019.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota Tegal Sugiyanto, Senin (30/9/2019) mengatakan, kolam tersebut akan menampung limpasan banjir dan rob dari permukiman warga di kawasan pesisir Kota Tegal. Tidak hanya kolam retensi, dari anggaran sekitar Rp 18 miliar tersebut, Pemkot Tegal juga akan membangun kolam hisap, memasang empat pompa penyedot air, memperbaiki saluran drainase di sekitar permukiman warga, dan menormalisasi sungai. Sejumlah infrastruktur itu diharapkan mampu menangani banjir dan rob di Kota Tegal secara lebih komprehensif.