Perpustakaan Jadi Sarana Mengatasi Kemiskinan
Perpustakaan Nasional merintis pembangunan 300 perpustakaan desa di seluruh Indonesia. Tidak sekadar tempat membaca, perpustakaan desa juga akan menjadi pusat berbagai program pelatihan keterampilan bagi warga dengan didampingi para fasilitator.
MAGELANG, KOMPAS — Perpustakaan Nasional merintis pembangunan 300 perpustakaan desa di seluruh Indonesia. Tidak sekadar tempat membaca, perpustakaan desa juga akan menjadi pusat berbagai program pelatihan keterampilan bagi warga dengan didampingi para fasilitator.
Pustakawan dari Pusat Pengembangan Perpustakaan dan Pengkajian Minat Baca Perpustakaan Nasional, Renus Siboro, mengatakan, dengan upaya tersebut, perpustakaan tidak sekadar memperluas wawasan masyarakat, tetapi juga menjadi ruang belajar untuk meningkatkan pendapatan warga.