SDM Unggul Kunci Pertumbuhan Industri TPT
Industri tekstil dan produk tekstil atau TPT diyakini terus tumbuh di pasar domestik dan ekspor. Peningkatan keahlian serta produktivitas sumber daya manusia merupakan salah satu strategi yang harus diprioritaskan.
/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F08%2F8d0122f2-c34a-4695-bde9-5f5359ee7ecc_jpg.jpg){kind=logo}
Peragaan busana produksi PT Sritex pada acara peringatna Hari Ulang Tahun ke-53 PT Sritex di Solo, Jawa Tengah, Jumat (16/8/2019).
SOLO, KOMPAS - Industri tekstil dan produk tekstil atau TPT diyakini terus tumbuh di pasar domestik dan ekspor. Peningkatan keahlian serta produktivitas sumber daya manusia merupakan salah satu strategi yang harus diprioritaskan.
Hal itu disampaikan Presiden Direktur PT Sri Rejeki Isman Tbk atau Sritex, Iwan Setiawan Lukminto saat memberikan sambutan pada acara peringatan Hari Ulang Tahun ke-53 PT Sritex di Solo, Jawa Tengah, Jumat (16/8/2019) malam. Menurut dia, nilai tekstil Indonesia di pasar global tahun 2017 masih sekitar 1,6 persen atau sebesar 12,5 miliar dollar Amerika. Adapun potensinya pada tahun 2030 diperkirakan tumbuh menjadi 48,2 miliar dollar AS atau berkontribusi sekitar 5 persen di pasar global.