Iklan
Juru Runding Batas Laut Masih Minim
SEMARANG, KOMPAS β Dalam perjalanannya sebagai negara poros maritim dunia, Indonesia perlu menyiapkan sumber daya manusia andal, termasuk di bidang diplomasi maritim. Saat ini, Indonesia masih minim negosiator atau juru runding batas laut.
Hal tersebut mengemuka dalam konferensi pers pengukuhan pakar diplomasi maritim Eddy Pratomo sebagai Guru Besar Tidak Tetap Universitas Diponegoro (Undip) Bidang Hukum Internasional, di Kota Semarang, Jawa Tengah, Jumat (8/3/2019). Eddy akan dikukuhkan Sabtu, 9 Maret.