Revisi RTRW Provinsi Bali Lebih Mengakomodasi Isu Lingkungan
DENPASAR, KOMPAS — Revisi Peraturan Daerah Provinsi Bali Nomor 16 Tahun 2009 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi Bali Tahun 2009-2029 diharapkan lebih mengakomodasi perihal isu lingkungan dan kearifan lokal Bali. Rencana Tata Ruang Wilayah atau RTRW Provinsi Bali harus menjadi acuan perencanaan dan strategi penataan ruang dan pengendalian pemanfaatan ruang di Bali.
Demikianlah benang merah dari diskusi bertajuk ”Membedah Revisi Perda RTRW Bali dari Perspektif Pelestarian Lingkungan” di Kantor Kompas Perwakilan Bali di Denpasar, Bali, Jumat (22/2/2019). Diskusi itu diselenggarakan Masyarakat Jurnalis Indonesia Pemerhati Lingkungan (The Society of Indonesian Environmental Journalist/SIEJ) Simpul Bali bersama Conservation International (CI) Indonesia.