logo Kompas.id
β€Ί
Nusantaraβ€ΊPendukung Calon Kepala Daerah ...
Iklan

Pendukung Calon Kepala Daerah di Muara Enim dan Lahat Minta Pemungutan Suara Ulang

Oleh
Rhama Purna Jati
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/fz7ma8bG6Yxi_Re-ekLChplQrTs=/1024x768/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F06%2F20180629RAM-Pilkada.jpeg
KOMPAS/RHAMA PURNA JATI

Ketua KPU Sumatera Selatan Aspahani menjelaskan terkait penghitungan cepat KPU kepada Kapolda Sumsel Inpektur Jenderal Zulkarnain Adinegara, Jumat (29/06/2018). Dalam Pilkada saat ini, politik uang menyeruak di beberapa daerah, dua daerah Muara Enim dan Lahat meminta agar digelar Pemungutan Suara Ulang (PSU).

PALEMBANG,KOMPAS - Sejumlah pendukung calon kepala daerah di Sumatera Selatan meminta agar diadakannya Pemilihan Suara Ulang karena dinilai adanya politik uang dalam proses pemungutan suara. KPU Sumsel meminta agar masyarakat mengikuti prosedur yang berlaku agar laporan tersebut dapat ditindaklanjuti.

Pendukung kepala daerah yang meminta Pemungutan Suara Ulang ada di Lahat dan Muara Enim. Ratusan pendukung pasangan calon yang kalah dalam hitung cepat langsung mendatangi kantor penyelenggara pemilu termasuk juga kantor pengawas pemilu. Kepala Kepolisian Daerah Sumatera Selatan Inspektur Jenderal Zulkarnain Adinegara, Jumat (29/6/2018) mengatakan, sejak dua hari lalu, unjuk rasa terjadi di dua wilayah meminta untuk pemungutan suara ulang.

Editor:
Bagikan