logo Kompas.id
β€Ί
Nusantaraβ€Ί3,5 Juta Pohon Kelapa di...
Iklan

3,5 Juta Pohon Kelapa di Sulawesi Utara Tidak Lagi Produktif

Oleh
JEAN RIZAL L
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/sGgmVKYw8QY6tpMxHQdg_558wLw=/1024x691/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2017%2F10%2F20160428nut004.jpg
Kompas/Wisnu Widiantoro

Pekerja mengepak kopra ke dalam karung untuk dikirim ke Manado di sebuah bangunan di Tahuna, Kebupaten Sangihe, Sulawesi Utara, Kamis (28/4/2016). Kopra tersebut dijual Rp 8.500 per kg sebagai bahan baku pembuatan minyak kelapa.

MANADO, KOMPAS β€” Ancaman menurunnya produksi kelapa Sulawesi Utara kini di depan mata menyusul serangan hama dan bertambahnya jumlah pohon kelapa berusia di atas 80 tahun. Tercatat, setidaknya ada 3,5 juta pohon kelapa di sejumlah sentra perkebunan kelapa di Kabupaten Minahasa, Bolaang Mongondow, Talaud, dan Sangihe tidak lagi berproduksi.

Kepala Dinas Perkebunan Sulawesi Utara Refly Ngantung di Manado, Sulut, Senin (16/10), melansir data bahwa sekitar 35.000 hektar lahan perkebunan kelapa di daerahnya telah berusia tua. Terdapat pula lebih dari 3.000 hektar kebun kelapa yang terserang hama ulat api. Adapun total luas perkebunan kelapa di Sulut sekitar 287.000 hektar.

Editor:
Bagikan