Generasi Keren
Diego, Pelukis dengan ”Down Syndrome” yang Memenangi Kompetisi di London
Karya pelukis muda penyandang ”down syndrome”, Diego Luister Berel, diakui internasional dengan menang juara pertama kompetisi bertema ”Artfusion” di Pameran The Holy Art Gallery, London.
Sapuan dan guratan warna-warna cerah cat akrilik memenuhi seluruh permukaan kanvas berukuran 80 cm x 80 cm yang diletakkan di atas meja. Namun, Diego Luister Berel belum selesai dengan tulisannya. Dibantu sang ayah, Edhie Rianto (63), pelukis muda dengan down syndrome itu, melanjutkan kerja kreatifnya, Kamis (25/5/2023) siang, di rumahnya di kawasan Cilandak Barat, Jakarta Selatan.
Pemuda berusia 22 tahun itu menunjuk tabung cat akrilik dengan warna yang dipilihnya. Ia meminta ayahnya menuangkan cat itu ke beberapa bagian kanvas. Diego pun siap beraksi dengan dua bilah pisau lukisnya.
Versi cetak artikel ini terbit di harian Kompas edisi di halaman 6 dengan judul "Lukisan Abstrak untuk Dunia".
Baca Epaper Kompas