MAN Insan Cendekia Tanah Laut Ciptakan ”Drone” untuk Pemetaan Sawit
Prontala yang terdiri atas lima murid Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia Tanah Laut, Kalimantan Selatan, memformulasikan aplikasinya untuk memetakan lahan sawit, Program itu juga mencegah penyebaran hama dan penyakit.
Jauh dari pusat negara, bukan berada di ibu kota provinsi pula, tetapi lima pelajar di Kalimantan Selatan tetap mampu mengukir prestasi. Mereka tergabung dalam Palm Oil Drone Tanah Laut atau Prontala yang memformulasikan aplikasi dengan drone untuk mendukung perkebunan sawit.
Indonesia menempati puncak produsen minyak sawit dunia, tetapi banyak lahan yang sebenarnya belum dianggap memadai untuk budidaya tanaman itu. Hatta Matahari Persada (17), Chythan Wahyu Zurlya Vallent (17), Ahmad Najmuddin Rafid (17), M Afifuddin (17), dan Naufal Elyzar (17) pun tergugah.