Pendidikan Seksual Melalui Konten Kreatif
Saat ini, banyak komunitas muda yang peduli pada pendidikan seksual remaja. Mereka membuat konten-konten kreatif yang edukatif di media sosial.
Sekitar 50 pelajar putri mengikuti Sebaya Gvrls Camp 2020 yang diselenggarakan Yayasan Kampung Halaman di Kaliurang, Sleman, 18-19 Januari 2020.
Perkembangan teknologi dan informasi tidak menjamin remaja mendapatkan pengetahuan yang benar terkait hak kesehatan seksual dan reproduksi. Untuk memenuhi kebutuhan remaja, beberapa komunitas dan lembaga membagikan pengetahuan seksualitas melalui konten-konten menarik serta kekinian di media sosial dan kelas daring yang interaktif.
Sekelompok anak muda, terdiri dari Alvin Theodorus, Neira Ardaneshwari Budiono, Adelina Kumala, dan Patricia Agatha, misalnya, membuat akun Instagram Tabu.id sebagai sumber informasi terkait isu hak kesehatan seksual dan reproduksi (HKSR) remaja, topik penting yang masih sering dianggap tabu untuk dibicarakan. Informasi yang dibagikan dibuat berdasarkan ilmu pengetahuan dan dirancang sedemikan rupa sehingga kekinian dan mudah dipahami.