logo Kompas.id
β€Ί
Mudaβ€ΊLowongan Kerja Terbuka...
Iklan

Lowongan Kerja Terbuka Menuntut Keterampilan Baru

Persaingan mendapat pekerjaan semakin ketat di masa pandemi Covid-19. Para pelamar kerja dituntut memiliki keterampilan baru.

Oleh
ESTER LINCE NAPITUPULU
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/t1B2sqBJjLCl1-sGwTIGtdO3ZXo=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F02%2F8609d0e3-8a4e-47c3-8223-320d65a64e46_jpg.jpg
KOMPAS/JUMARTO YULIANUS

Para pencari kerja memadati Gedung Sultan Suriansyah usai pembukaan pameran bursa kerja atau Job Fair 2020 di Banjarmasin, Kalimantan Selatan, Rabu (26/2/2020). Job Fair 2020 berlangsung selama tiga hari, 26-28 Februari. Pameran bursa kerja diikuti 57 perusahaan dan menyediakan 2.744 lowongan pekerjaan.

JAKARTA, KOMPAS – Persaingan mengisi lowongan kerja semakin ketat di masa pandemi Covid-19. Sebab lowongan kerja sebenarnya tetap tersedia, namun dengan jumlah yang masih belum normal dibandingkan tahun lalu. Peluang mendapat kerja terbuka, namun kini semakin butuh skill terkait dunia digital.

β€œSebelum pandemi Covid-19, untuk satu lowongan kerja rata-rata dilamar 400 orang, setelah pandemi rata-rata 850 pelamar. Untuk posisi tertentu ada yang sampai ribuan. Artinya, persaingan memang semakin ketat,” kata Country Manager PT JobStreet Indonesia Faridah Lim di acara jumpa pers daring bertajuk "Membantu Pekerja dan Perusahaan di Indonesia Membangun Kembali Bisnis dan Karier Mereka", Rabu (7/10/2020),

Editor:
Bagikan