logo Kompas.id
MetropolitanDebat Pilkada Banten, dari Isu...
Iklan

Debat Pilkada Banten, dari Isu Ketimpangan, Pendidikan, hingga Korupsi

Debat perdana Pilkada Banten membahas berbagai isu. Namun, kedua calon dinilai normatif dan kurang menguasai persoalan.

Oleh
FRANSISKUS WISNU WARDHANA DANY, SUCIPTO, RAYNARD KRISTIAN BONANIO PARDEDE, FRANSISKUS PATI HERIN
· 1 menit baca
Calon gubernur Airin Rachmi Diany bersalaman dengan calon gubernur Andra Soni dalam debat pertama calon gubernur dan wakil gubernur Provinsi Banten 2024 di Auditorium Bank Mega Jakarta, Rabu (16/10/2024). Debat menghadirkan pasangan calon nomor urut 1, Airin Rachmi Diany-Ade Sumardi, dan pasangan calon nomor urut 2, Andra Soni-Dimyati Natakusumah.
KOMPAS/AGUS SUSANTO

Calon gubernur Airin Rachmi Diany bersalaman dengan calon gubernur Andra Soni dalam debat pertama calon gubernur dan wakil gubernur Provinsi Banten 2024 di Auditorium Bank Mega Jakarta, Rabu (16/10/2024). Debat menghadirkan pasangan calon nomor urut 1, Airin Rachmi Diany-Ade Sumardi, dan pasangan calon nomor urut 2, Andra Soni-Dimyati Natakusumah.

JAKARTA, KOMPAS — Debat perdana di antara dua pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Banten telah berlangsung pada Rabu (16/10/2024) malam. Dua pasangan calon, yakni Airin Rachmi Diany-Ade Sumardi dan Andra Soni-Dimyati Natakusumah, beradu visi-misi tentang nasib Banten ke depan. Siapa dipilih?

Dalam debat yang bertema ”Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat dan Akselerasi Pembangunan Berkeadilan di Provinsi Banten” itu, kedua calon beberapa kali menunjukkan kesamaan pandangan. Meski pada beberapa tema, mereka memiliki penekanan yang berbeda.

Editor:
RINI KUSTIASIH
Bagikan