logo Kompas.id
β€Ί
Metropolitanβ€ΊRapuhnya Jendela Rusunawa Rawa...
Iklan

Rapuhnya Jendela Rusunawa Rawa Bebek yang Renggut Keceriaan Queenzino

Queenzino Ardiwinata (6) harus meregang nyawa di Rusunawa Rawabebek. Standar keselamatan rusunawa perlu dievaluasi.

Oleh
RHAMA PURNA JATI
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/BgOcHElIMX5Q7yZooQttk87aiqA=/1024x768/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fasset.kgnewsroom.com%2Fphoto%2Fpre%2F2024%2F06%2F27%2F02a37844-d8d2-4d4d-b820-7f9b43b3e348_jpg.jpg

Tanda peringatan yang dipasang pengelola rusunawa Rawa Bebek, Cakung, Jakarta Timur, setelah terjadinya kecelakaan yang menewaskan Queenzino Ardiwinata Kusuma (6) . Dia harus meregang nyawa akibat terjatuh dari lantai 8.

Jatuhnya Queenzino Ardiwinata Kusuma (6) dari jendela ventilasi lantai delapan rumah susun sederhana sewa atau rusunawa Rawa Bebek, Cakung, Jakarta Timur, menorehkan trauma bagi penghuni. Walau pihak keluarga tidak menggugat pengelola rusunawa, polisi masih tetap menyelidiki kasus itu untuk mencari segala kemungkinan. Penghuni juga menyesalkan tidak adanya peringatan dari pengelola bangunan mengenai kerentanan bangunan.

Editor:
RINI KUSTIASIH
Bagikan