logo Kompas.id
MetropolitanPemukulan Anjing Jadi Preseden...
Iklan

Pemukulan Anjing Jadi Preseden Buruk

Kejadian pemukulan pawang (”handler”) terhadap satwanya menjadi preseden buruk. Kasus ini harus menjadi bahan evaluasi.

Oleh
RHAMA PURNA JATI
· 1 menit baca
Anjing pelacak K9 Polda Sulawesi Selatan diturunkan untuk membantu pencarian korban longsor di Kecamatan Bastem Utara, Luwu, Sulawesi Selatan, Rabu (28/2/2024).
DOKUMENTASI KANTOR BASARNAS MAKASSAR

Anjing pelacak K9 Polda Sulawesi Selatan diturunkan untuk membantu pencarian korban longsor di Kecamatan Bastem Utara, Luwu, Sulawesi Selatan, Rabu (28/2/2024).

JAKARTA, KOMPAS — Kejadian pawang (handler) yang memukul anjing di sekitar pusat perbelanjaan di Jakarta menjadi preseden buruk. Hal ini menggambarkan ketidakstabilan mental dan terbatasnya pengetahuan sang pawang dalam menangani satwanya. Kasus ini harus diselesaikan secara tuntas agar tidak kembali terulang.

Pernyataan ini disampaikan Doni Herdaru Tona, pendiri Animal Defenders Indonesia, Jumat (7/6/2024), menanggapi tindak kekerasan berupa aksi pemukulan yang dilakukan oleh seorang petugas sekuriti Plaza Indonesia terhadap anjing betina bernama Fay (2). Fai adalah anjing pelacak berjenis Belgian Malinois.

Editor:
SIWI YUNITA CAHYANINGRUM
Bagikan