Lingkungan
Pengelolaan Sampah Mandiri di Tangsel Meresahkan Warga
Pengelolaan sampah yang biasa dilakukan sekelompok warga dan pengumpul barang bekas kerap meninggalkan masalah karena hanya memanfaatkan barang bernilai ekonomi, sedangkan sisanya dibiarkan berserakan atau dibakar.
/https%3A%2F%2Fasset.kgnewsroom.com%2Fphoto%2Fpre%2F2023%2F08%2F22%2F8790f51e-904b-4e1b-9971-c33b4f328572_jpeg.jpg)
Suasana penampungan sampah yang dikelola sekelompok warga di Pondok Ranji, Tangerang Selatan, Selasa (22/8/2023).
TANGERANG SELATAN, KOMPAS โ Pengelolaan sampah secara mandiri oleh warga di Kota Tangerang Selatan, Banten, menyisakan persoalan. Praktik pengelolaan dengan memanfaatkan lahan kosong sebagai lokasi penampungan justru menimbulkan masalah lain bagi warga sekitar.
Salah satu praktik pengelolaan sampah yang mendapat protes warga di Tangsel berada di lingkungan RT 004 RW 002 Pondok Ranji, Kelurahan Rengas, Kecamatan Ciputat Timur. Warga meresahkan aktivitas pembuangan dan pembakaran sampah yang menimbulkan bau tidak sedap serta asap yang mengganggu pernapasan.