logo Kompas.id
β€Ί
Metropolitanβ€ΊPolisi Selidiki Telepon...
Iklan

Polisi Selidiki Telepon Seluler Tersangka Praktik Aborsi

Jika menghitung praktik aborsi yang sudah berjalan sekitar 1,5 bulan, artinya tak kurang dari 100 perempuan. Jumlah pasien ini lebih banyak dari keterangan tersangka NA yang menyebut ada sekitar 50 pasien aborsi.

Oleh
AGUIDO ADRI
Β· 1 menit baca
Tim Kedokteran Kepolisian Polres Metro Jakarta Pusat dibantu anggota PPSU Jakarta Pusat mengeluarkan pipa saluran pembuangan rumah kontrakan tempat praktik aborsi di Jalan Mirah Delima, Sumur Batu, Kemayoran, Jakarta Timur, Selasa (4/7/2023),
KOMPAS/AGUIDO ADRI

Tim Kedokteran Kepolisian Polres Metro Jakarta Pusat dibantu anggota PPSU Jakarta Pusat mengeluarkan pipa saluran pembuangan rumah kontrakan tempat praktik aborsi di Jalan Mirah Delima, Sumur Batu, Kemayoran, Jakarta Timur, Selasa (4/7/2023),

JAKARTA, KOMPAS – Pencarian hari kedua barang bukti janin yang diduga dibuang ke sebuah saluran pembuangan rumah kontrakan di Jalan Mirah Delima, Sumur Batu, Kemayoran, Jakarta Timur, Selasa (4/7/2023), belum banyak menemukan hasil. Selain pemeriksaan di lokasi perkara, polisi juga menyelidiki telepon seluler milik tersangka untuk menguak kasus hingga jaringan praktik aborsi di Jakarta.

Hingga pukul 17.00 Kepolisian Resor Metro Jakarta Pusat masih menyelidiki dan mencari janin yang diduga dibuang ke saluran pembuangan. Sejumlah petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) Jakarta Pusat juga turut membongkar lantai kamar mandi, ruang kamar, dan teras rumah yang menjadi tempat saluran pipa pembuangan.

Editor:
NELI TRIANA
Bagikan