logo Kompas.id
β€Ί
Metropolitanβ€ΊSemangat Toleransi di Hari...
Iklan

Semangat Toleransi di Hari yang Fitri

Spirit Idul Fitri seyogianya menguatkan etika sosial yang berlandaskan pada persaudaraan, kedamaian, kerukunan, dan toleransi. Ini dapat tecermin dalam pelaksanaan shalat Idul Fitri di DKI Jakarta.

Oleh
DEFRI WERDIONO, HIDAYAT SALAM, Ayu Nurfaizah, Mis Fransiska Dewi
Β· 1 menit baca
Umat Islam memarkirkan motor di halaman Gereja Katedral, Jakarta, Sabtu (22/4/2023). Masyarakat merayakan Lebaran dengan sukacita dengan shalat Idul Fitri di Masjid Istiqlal. Ribuan orang mulai memenuhi Masjid Istiqlal pada pukul 06.00.
FAKHRI FADLURROHMAN

Umat Islam memarkirkan motor di halaman Gereja Katedral, Jakarta, Sabtu (22/4/2023). Masyarakat merayakan Lebaran dengan sukacita dengan shalat Idul Fitri di Masjid Istiqlal. Ribuan orang mulai memenuhi Masjid Istiqlal pada pukul 06.00.

Pada hari yang fitri, perayaan tidak hanya dilakukan umat Muslim. Orang-orang yang berbeda agama turut membantu pelaksanaan shalat Idul Fitri. Mereka menggelorakan semangat toleransi dan silaturahmi.

Sejumlah pemuda dengan sarung tangan transparan berkeliling di sekitar Masjid Istiqlal, Sabtu (22/4/2023) pagi. Setiap orang menenteng kantong hitam berukuran besar. Mereka berjalan di antara umat Muslim yang baru saja menunaikan shalat Idul Fitri 1444 Hijriah.

Editor:
Bagikan