Penataan Kawasan Monas
DKI Jakarta Lanjutkan Revitalisasi Kawasan Monas
DKI Jakarta dan Kementerian PUPR segera melanjutkan revitalisasi kawasan Monas. Berbeda dengan revitalisasi era Anies Baswedan yang banyak menebang pohon di plaza selatan, penataan ini difokuskan menambah luasan RTH.
/https%3A%2F%2Fasset.kgnewsroom.com%2Fphoto%2Fpre%2F2021%2F02%2F14%2F3ea8cc5a-5131-40c5-93b9-1e55c497a5ad_jpg.jpg)
Warga meninggalkan kawasan Monas setelah berfoto dari balik pagar Tugu Monas Jakarta, Minggu (14/2/2021). Meski masih ditutup untuk umum sejak awal pandemi Covid-19, kawasan Monas tetap banyak dikunjungi warga untuk mengisi masa liburan.
JAKARTA, KOMPAS — Pemerintah Provinsi DKI Jakarta bekerja sama dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat dan Kementerian Badan Usaha Milik Negara melanjutkan penataan kawasan Monumen Nasional atau Monas. Penataan dilakukan berdasarkan desain pemenang sayembara desain revitalisasi kawasan Monas 2019. Pada penataan tahap pertama, fokus penataan untuk menambah luas ruang hijau Monas menjadi 64 persen.
Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono di Balai Kota DKI Jakarta seusai rapat kerja dengan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Selasa (11/4/2023), kepada media menjelaskan, rapat kerja itu untuk menyamakan persepsi konsep Monas ke depan.