logo Kompas.id
β€Ί
Metropolitanβ€ΊMasih Bertahan di Tenda, Warga...
Iklan

Masih Bertahan di Tenda, Warga Kampung Susun Bayam Butuh Kepastian

Tahun telah berganti, tetapi warga calon penghuni Kampung Susun Bayam masih bertahan di dalam tenda yang didirikan di pintu masuk rusun. Mereka belum sepakat dengan tarif sewa rusun yang dianggap masih terlalu mahal.

Oleh
Ayu Nurfaizah
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/_Cg6our6_Bi398Z9aIGv9SlhGas=/1024x576/https%3A%2F%2Finr-production-content-bucket.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com%2FINR_PRODUCTION%2Fphoto%2Fpre%2F2023%2F01%2F26%2Fc8c94a07-745f-4961-a5a5-547904f549ad_jpg.jpg

Tenda warga Kampung Susun Bayam di depan gerbang masuk Kampung Susun Bayam di area Jakarta International Stadium, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Kamis (26/1/2023).

JAKARTA, KOMPAS β€” Warga Kebon Bayam, calon penghuni Kampung Susun Bayam masih menantikan kepastian atas hunian yang telah dijanjikan kepada mereka. Sejak tiga bulan lalu, warga masih bertahan mendirikan tenda di depan pintu masuk rusun karena belum sepakat terkait harga sewa rusun dengan PT Jakarta Propertindo selaku pengelola.

Editor:
HAMZIRWAN
Bagikan