logo Kompas.id
β€Ί
Metropolitanβ€ΊDisuruh Memulung, Malika...
Iklan

Disuruh Memulung, Malika Diperlakukan Tak Layak dan Kerap Dibentak

Malika tidak diberikan baju ganti sejak ia diculik. Alas kakinya pun tidak diganti hingga menipis karena dipakai jalan kaki jauh setiap hari. Malika juga dibiarkan tidur di dalam gerobak dan berselimut karung.

Oleh
ERIKA KURNIA
Β· 1 menit baca
Onih (kiri) dan suaminya, Tunggal, kedua orangtua Malika Anastasya, korban penculikan oleh seorang pemulung bernama Iwan Sumarno, saat ditemui di RS Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, Selasa (3/1/2023).
KOMPAS/ERIKA KURNIA

Onih (kiri) dan suaminya, Tunggal, kedua orangtua Malika Anastasya, korban penculikan oleh seorang pemulung bernama Iwan Sumarno, saat ditemui di RS Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, Selasa (3/1/2023).

JAKARTA, KOMPAS β€” Iwan Sumarno (42), pemulung yang menculik bocah enam tahun bernama Malika Anastasya, mempekerjakan anak dari pasangan Onih dan Tunggal untuk mengais barang bekas. Selama hampir sebulan, Malika diperlakukan tidak semestinya oleh Iwan.

Kisah ini diceritakan Malika kepada ibunya, Onih (42), setelah bertemu kembali pada Selasa (3/1/2023). Onih mendengarkan setiap penuturan Malika kendati anak itu sering kali diam saat ditanyai.

Editor:
NELI TRIANA
Bagikan