logo Kompas.id
β€Ί
Metropolitanβ€ΊKecelakaan Beruntun Berujung...
Iklan

Kecelakaan Beruntun Berujung Maut Berulang, Penguatan Regulasi Mendesak

Kecelakaan beruntun di sejumlah wilayah di Jawa Barat, pekan lalu, menunjukkan masih lemahnya fungsi kontrol regulasi dan minimnya kesadaran semua pihak dalam menjamin keselamatan di jalan raya.

Oleh
AGUIDO ADRI DAN MACHRADIN WAHYUDI RITONGA
Β· 1 menit baca
Garis polisi dipasang di sekitar lokasi kecelakaan truk kontainer yang mengalami kecelakaan dan keluar dari Jalan Tol Jakarta-BSD, Serpong, Tangerang Selatan, Senin (27/4/2021). Truk terperosok dan tertahan pohon di pinggir Jalan Batam. Sopir truk luka-luka dan saat ini sedang diperiksa polisi untuk mengetahui penyebab kecelakaan. Kecelakaan terjadi sekitar pukul 02.30 dini hari. Hingga pukul 10.00 truk belum dievakuasi.
KOMPAS/HERU SRI KUMORO (KUM)

Garis polisi dipasang di sekitar lokasi kecelakaan truk kontainer yang mengalami kecelakaan dan keluar dari Jalan Tol Jakarta-BSD, Serpong, Tangerang Selatan, Senin (27/4/2021). Truk terperosok dan tertahan pohon di pinggir Jalan Batam. Sopir truk luka-luka dan saat ini sedang diperiksa polisi untuk mengetahui penyebab kecelakaan. Kecelakaan terjadi sekitar pukul 02.30 dini hari. Hingga pukul 10.00 truk belum dievakuasi.

Kecelakaan maut di jalan menurun terjadi di sejumlah daerah di Jawa Barat dalam sepekan terakhir. Banyak nyawa yang terbuang karena kealpaan dari para pengguna jalan, mulai dari konsentrasi yang terbatas hingga muatan yang berlebihan. Situasi ini menggambarkan fungsi kontrol regulasi yang masih lemah dan keselamatan di jalan raya yang belum menjadi perhatian bersama semua pihak.

Enam korban jiwa dari kecelakaan yang terjadi di Jalan Raya Sukabumi, Kabupaten Cianjur, Minggu (14/8/2022) siang, menjadi contohnya. Mereka tewas setelah truk bermuatan tepung kehilangan kendali saat melintasi jalur menurun dan menabrak kendaraan lainnya.

Editor:
RINI KUSTIASIH
Bagikan