logo Kompas.id
MetropolitanTamasya ke Sarang ”Pengabdi...
Iklan

FENOMENA URBAN

Tamasya ke Sarang ”Pengabdi Setan”

Bangunan rusun yang berubah jadi tempat wisata horor itu merupakan bagian dari program 1.000 ”tower” Kementerian Perumahan Rakyat di era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.

Oleh
STEFANUS ATO
· 1 menit baca
Sejumlah pengunjung saat berada di salah satu lantai bangunan rumah susun mangkrak di belakang Pasar Sumber Artha, Kelurahan Bintara Jaya, Kecamatan Bekasi Barat, Kota Bekasi, Selasa (9/8/2022). Rusun ini merupakan salah satu lokasi <i>shooting</i> film <i>Pengabdi Setan 2:Communion</i>.
KOMPAS/STEFANUS ATO

Sejumlah pengunjung saat berada di salah satu lantai bangunan rumah susun mangkrak di belakang Pasar Sumber Artha, Kelurahan Bintara Jaya, Kecamatan Bekasi Barat, Kota Bekasi, Selasa (9/8/2022). Rusun ini merupakan salah satu lokasi shooting film Pengabdi Setan 2:Communion.

Pengabdi Setan 2:Communion sukses membuat penonton panik, histeris, dan larut dalam ketakutan. Film ini mengundang penasaran dan tanya tentang rusun yang dijadikan latar adegan utama dari cerita horor itu. Tak disangka, rusun yang awalnya dibangun untuk memenuhi kebutuhan rumah di kota dengan kepadatan lebih dari 1,5 juta penduduk itu justru berakhir jadi tempat wisata horor.

Selasa (10/8/2022) malam, di lantai 7 pusat perbelanjaan, di Senayan, Jakarta Pusat, jantung para penonton di salah satu bioskop seakan terus dipaksa berdegup kencang. Perasaan merinding, teriakan histeris, dan panik bercampur aduk.

Editor:
CHRISTOPERUS WAHYU HARYO PRIYO
Bagikan

Versi cetak artikel ini terbit di harian Kompas edisi di halaman 14 dengan judul "Tamasya ke Sarang ".

Baca Epaper Kompas
Terjadi galat saat memproses permintaan.
Artikel Terkait
Belum ada artikel
Iklan