logo Kompas.id
β€Ί
Metropolitanβ€ΊUsut Pencemaran Parasetamol,...
Iklan

Usut Pencemaran Parasetamol, Dinas LH DKI Ambil Sampel Air Teluk Jakarta

Hasil penelitian Badan Riset dan Inovasi Nasional dan Universitas Brighton-Inggris merilis adanya pencemaran parasetamol di perairan Teluk Jakarta. DKI menindaklanjuti dengan pengambilan sampel untuk identifikasi terkini

Oleh
Helena F Nababan
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/aw7SWJfJa0C6bczFadfDiey4uZQ=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F11%2F2c1b645a-fb11-4c73-9792-b862e637de14_jpg.jpg
KOMPAS/AGUS SUSANTO

Bangkai perahu dan sampah. Suasana Kampung Marunda Kepu, Marunda, Cilincing, Jakarta Utara, Kamis (19/11/2020).

JAKARTA, KOMPAS β€” Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta menindaklanjuti hasil riset yang menyatakan terdapat konsentrasi parasetamol cukup tinggi di Teluk Jakarta. Tim dari dinas melakukan pengambilan sampel air laut di dua titik untuk memastikan pencemaran dan mengidentifikasi sumber pencemaran untuk pengambilan tindak lanjut.

Pelaksana Tugas (PLT) Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta Syaripudin, Minggu (3/10/2021), melalui keterangan tertulis menjelaskan, pengambilan sampel air laut dilakukan pada Sabtu (2/10/2021) di Ancol dan Muara Angke. ”Hal ini untuk memastikan apakah pencemaran tersebut masih berlangsung sampai saat ini karena pengambilan sampelnya pada riset tersebut dilakukan 2017-2018,” katanya.

Editor:
nelitriana
Bagikan