logo Kompas.id
β€Ί
Metropolitanβ€ΊPTM Digelar 4 Oktober, Pemkot ...
Iklan

PTM Digelar 4 Oktober, Pemkot Bogor Perkuat Sistem Mitigasi Munculnya Kluster Sekolah

Protokol kesehatan ketat dan dukungan sistem surveilans yang kuat menjadi upaya mitigasi agar tidak terjadi kluster sekolah. Dalam sistem surveilans, koordinasi rapi menjadi kunci penting.

Oleh
AGUIDO ADRI
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/5-xiGF6BjAu4sXiIS358tH4zLyA=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F05%2Fb927b084-6523-4fbd-aff1-e2399246168b_jpg.jpg
KOMPAS/RONY ARIYANTO NUGROHO

Poster protokol kesehatan terpasang di SMP Negeri 15 Kota Bogor, Jawa Barat, saat pelaksanaan uji coba pembelajaran tatap muka, Senin (31/5/2021).

BOGOR, KOMPAS β€” Setelah melalui persiapan dan pertimbangan, Pemerintah Kota Bogor, Jawa Barat, akan membuka pembelajaran tatap muka atau PTM terbatas tingkat SMP/sederajat pada Senin (4/10/2021) mendatang. Salah satu penguatan atau mitigasi agar PTM tidak menimbulkan kluster adalah sistem surveilans harus berjalan dengan baik.

Wali Kota Bogor Bima Arya mengatakan, ada dua hal penting yang menjadi perhitungan atau pertimbangan sebelum membuka sekolah tatap muka, yaitu tren kasus Covid-19 dan kesiapan sistem. Berdasarkan data seminggu terakhir, kasus konfirmasi positif sudah semakin melandai, yaitu rata-rata 10 kasus per hari.

Editor:
nelitriana
Bagikan