FotografiFoto CeritaPenjemputan Jenazah Covid-19...
KOMPAS/AGUS SUSANTO

Penjemputan Jenazah Covid-19 Saat Menjalani Isolasi Mandiri

Cerita tim penjemputan jenazah Covid-19 yang meninggal dunia saat menjalani isolasi mandiri di Kota Bekasi. Tim dibawah komando Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bekasi ini sudah menjemput 200 jenazah.

Oleh
AGUS SUSANTO
· 1 menit baca

Tak hentinya Rinto membalas pesan dan telepon warga yang menghubungi pusat panggilan 081283957877 di posko Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bekasi di Stadion Patriot Candrabhaga, Selasa (13/7/2021). Nomor tersebut dan nomor 1500444 digunakan sebagai pusat panggilan penjemputan pasien Covid-19 yang meninggal saat menjalani isolasi di rumah. Banyak juga warga yang kurang paham, dikiranya ambulans khusus tersebut juga bisa untuk mengangkut pasien yang terkonfirmasi positif Covid-19.

https://cdn-assetd.kompas.id/_zXHQ7rB0o6P3E44yTZnVYUYUHk=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F07%2F6e4d4c94-816b-4b17-82e7-689a096af9e5_jpg.jpg
KOMPAS/AGUS SUSANTO

Rinto membalas pesan dari nomor pusat panggilan posko Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bekasi di Jawa Barat, Selasa (13/7/2021).

Belum juga jam bergerak ke angka 10.00 WIB, sudah tujuh pesanan penjemputan jenazah Covid-19. Jenazah yang dijemput dipastikan mempunyai surat positif terkonfirmasi Covid-19 dan berdomisili di Kota Bekasi. Setelah mendapatkan ijin dan mengenakan hazmat, saya ikut naik ambulans menjemput jenazah. Sebanyak empat petugas ikut serta dalam ambulans meluncur ke kawasan Jatiasih, Kota Bekasi.

Memuat data...
Memuat data...