logo Kompas.id
β€Ί
Metropolitanβ€ΊKasus Aktif Tembus 100.000,...
Iklan

Kasus Aktif Tembus 100.000, DKI Usulkan Antisipasi Skenario Darurat

RSDC Wisma Atlet dikhususkan untuk penanganan pasien gejala sedang-berat, sedangkan rumah susun dijadikan fasilitas isolasi terkendali bagi pasien gejala ringan.

Oleh
Helena F Nababan
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/lRRI1l9OIWpGraYhwBeBianOWAU=/1024x497/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F05%2F3926c336-fd74-4833-bdf3-a29c276a404e_jpg.jpg
KOMPAS/ERIKA KURNIA

Seorang warga RW 003 Kelurahan Cilangkap, Cipayung, Jakarta Timur, Jumat (21/5/2021), hendak dibawa tenaga kesehatan ke rumah sakit rujukan Covid-19. Lingkungan RT 003 RW 003 menjadi zona merah penularan Covid-19 setelah Lebaran.

JAKARTA, KOMPAS β€” Kasus aktif total Covid-19 sampai dengan 7 Juli 2021 sudah lebih dari 100.000 kasus. Artinya, DKI Jakarta perlu segera menerapkan skenario penanganan.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan DKI Jakarta Dwi Okta melalui keterangan tertulis, Kamis (8/7/2021), menyatakan, sampai dengan 7 Juli 2021, kasus aktif di DKI Jakarta tercatat 100.062. Artinya, sebanyak itu pula orang yang masih dirawat atau isolasi.

Editor:
gesitariyanto
Bagikan