logo Kompas.id
β€Ί
Metropolitanβ€ΊDKI Ajak Warga Berkolaborasi...
Iklan

DKI Ajak Warga Berkolaborasi Sumbang Perabotan untuk Rusun Nagrak

Rusun Nagrak untuk isolasi pasien tanpa gejala membutuhkan perabotan, termasuk tempat tidur. DPRD DKI pun mengajak Pemprov DKI untuk kembali menata anggaran daerah karena pandemi yang kian ganas.

Oleh
Helena F Nababan
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/_-198jRQAKePw8BXccI69xXbXoU=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F06%2Fb0002edb-d476-4ae3-b01e-b96d74971805_jpg.jpg
KOMPAS/AGUS SUSANTO

Petugas gabungan menyiapkan velbed untuk isolasi orang tanpa gejala (OTG) Covid-19 di Rumah Susun Nagrak, Cilincing, Jakarta Utara, Jumat (18/6/2021).

JAKARTA, KOMPAS β€” Sampai dengan 24 Juni, kasus Covid-19 di Jakarta stabil tinggi dan membuat Pemerintah Provinsi DKI Jakarta bersama pengelola Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet mulai menggunakan Rumah Susun Nagrak di Cilincing, Jakarta Utara, sebagai ruang isolasi pasien tanpa gejala. Pemprov DKI mengajak masyarakat berkolaborasi mengisi rusun tersebut dengan segala keperluan untuk mendukung pasien yang diisolasi.

Pemprov DKI Jakarta melalui sosial media Instagram pada Rabu (23/6/2021) malam mengunggah ajakan kepada masyarakat untuk berkolaborasi mengisi lokasi isolasi terkendali Rusun Nagrak. Dalam unggahan itu, Pemprov DKI menyebutkan, untuk ruang isolasi dengan menggunakan lima menara di Rusun Nagrak tersedia 2.500 kamar.

Editor:
nelitriana
Bagikan