logo Kompas.id
β€Ί
Metropolitanβ€ΊMelonjak 230 Kasus, Perkuat...
Iklan

Melonjak 230 Kasus, Perkuat Kolaborasi agar Pengetatan Berjalan Maksimal

Kasus positif Covid-19 secara nasional meningkat, begitu pula di Kota Bogor yang dalam enam hari terakhir konfirmasi positif sebanyak 983 kasus. Penanganan perlu kolaborasi kuat dari hulu ke hilir melalui pengetatan.

Oleh
AGUIDO ADRI
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/jZQfgZoq60_GDbNyUBR1rccMVsA=/1024x392/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F06%2F597371b2-5b5a-454b-82d4-bdb32f86db0a_jpg.jpg
KOMPAS/RONY ARIYANTO NUGROHO

Warga melintasi spanduk imbauan di sekitar pos penyekatan kendaraan di kawasan Baranangsiang, Kota Bogor, Jawa Barat, ketika penerapan ganjil genap, Sabtu (19/6/2021). Sejumlah pos penyekatan digelar di beberapa titik jalan untuk memisahkan kendaraan berpelat nomor ganjil atau genap yang diperbolehkan melintas. Selain sistem ganjil genap, akses keluar tol ke arah Kota Bogor juga ditutup. Pemerintah Kota Bogor kembali memberlakukan PPKM di wilayahnya seiring lonjakan angka kasus Covid-19. Berdasarkan data Satgas Covid-19 Kota Bogor, pada Sabtu (19/6/2021), jumlah kasus terkonfirmasi positif Covid -19 bertambah 188 kasus. Jumlah total terkonfirmasi positif Covid-19 yang terjadi di Kota Bogor sejak awal pandemi hingga Sabtu (19/6/2021) sebanyak 17.542 kasus.

BOGOR, KOMPAS β€” Pemerintah Kota Bogor, Jawa Barat, memberlakukan pembatasan jam operasional unit usaha  di Kota Bogor dan kebijakan bekerja dari rumah hingga 28 Juni mendatang. Pembatasan ini akan diperkuat dengan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat atau PPKM mikro seperti ganjil genap pada akhir pekan mendatang.

Perlu kolaborasi kuat agar pembatasan kali ini berjalan maksimal sehingga mampu menekan lonjakan kasus Covid-19 yang pada Selasa (22/6/2021) mencapai 230 kasus positif, tertinggi selama pandemi.

Editor:
hamzirwan
Bagikan