logo Kompas.id
β€Ί
Metropolitanβ€ΊAngka Keterisian Tempat Tidur ...
Iklan

Angka Keterisian Tempat Tidur di DKI Sudah 60 Persen

Per 10 Juni 2021, dari 6.577 tempat tidur isolasi sudah terpakai 4.276 unit dan fasilitas ruang perawatan intensif (ICU) yang disiapkan 1.059 tempat tidur, terpakai 630 tempat tidur.

Oleh
Helena F Nababan
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/Riaa1gp0ThG6gfg4zBfRFifB-w4=/1024x575/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F09%2F7d5e4474-8366-4933-bf2d-395dd67d24b6_jpg.jpg
KOMPAS/RIZA FATHONI

Petugas keamanan melintas di lorong ruangan yang dipersiapkan sebagai bilik isolasi mandiri pasien Covid-19 di Gelanggang Remaja Kecamatan Pademangan, Jakarta Utara, Minggu (27/9/2020).

JAKARTA, KOMPAS β€” Setelah libur Lebaran, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mencatat pertambahan kasus positif meningkat. Angka keterisian tempat tidur sudah mencapai 60 persen sehingga Pemprov DKI Jakarta meminta masyarakat berhati-hati dan terus menerapkan protokol kesehatan dengan ketat.

Ahmad Riza Patria, Wakil Gubernur DKI Jakarta, Jumat (11/6/2021), menjelaskan, dari evaluasi yang dilakukan, kenaikan kasus terjadi karena beberapa penyebab. Di antaranya ada faktor mudik Lebaran, dampak dari interaksi yang semakin tinggi di dalam dan luar kota karena sudah dibuka, juga adanya kedatangan dari luar negeri beberapa minggu terakhir ini.

Editor:
nelitriana
Bagikan