logo Kompas.id
β€Ί
Metropolitanβ€ΊMeskipun Penyekatan hingga 24 ...
Iklan

Meskipun Penyekatan hingga 24 Mei, Kebijakan SIKM Tak Diperpanjang

Yang keluar Jakarta pada 6-15 Mei 2021 menggunakan kendaraan pribadi ada 2.607.688 orang dan yang menggunakan bus AKAP ada 555 orang. Yang masuk dengan kendaraan pribadi ada 2.244.096 orang dan dengan bus ada 174 orang.

Oleh
Helena F Nababan
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/lahgMAsM7hyqjHQwt7cJF09WanU=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F05%2Fcb70e46d-ca11-4326-9bcc-d49d3add4e6e_jpg.jpg
KOMPAS/AGUS SUSANTO

Pemudik sepeda motor antre menjalani tes cepat antigen di titik penyekatan di Jalan Rengas Bandung, Desa Tanjungbaru, Kecamatan Cikarang Timur, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Senin (17/5/2021).

JAKARTA, KOMPAS β€” Dinas Perhubungan DKI Jakarta mendukung upaya penyekatan arus balik hingga 24 Mei 2021. Dishub DKI menyiapkan bus sekolah di dua titik penyekatan untuk membawa masyarakat yang didapati reaktif dari hasil tes cepat antigen secara random di pos penyekatan ke Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta Pusat.

Syafrin Liputo, Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Senin (17/5/2021), menjelaskan, sesuai rapat koordinasi dengan kepolisian, penyekatan arus balik akan berlangsung sampai dengan 24 Mei 2021. Untuk kendaraan roda empat, penyekatan akan dilakukan di Tol Jakarta-Cikampek Km 34B, sedangkan untuk kendaraan roda dua penyekatan dilakukan di Kedung Waringin, Bekasi, Jawa Barat.

Editor:
nelitriana
Bagikan