Ramai-ramai ”Berburu Celeng” di Depok
Di Indonesia, dengan ragam budaya dan suku, muncul berbagai kepercayaan pesugihan atau cara untuk memperkaya diri dengan cara apa pun yang tak wajar. Paling segar dalam ingat publik saat ini, yaitu babi ngepet di Depok.
Celeng atau babi hutan ini cukup sering dijadikan obyek berkonotasi negatif oleh manusia. Seorang perupa Djoko Pekik pun menggunakan babi sebagai narasi dalam lukisannya. Dari lukisan berjudul Indonesia 1998: Berburu Celeng itu Pekik mendapat sekitar Rp 1 miliar. Pekik menjadi pelukis Indonesia yang sugih (Jawa; kaya).
Dalam lukisan itu, Pekik menggambarkan seekor celeng dengan perut besar atau gendut terikat di sebilah bambu yang digotong oleh dua warga. Celeng berwarna hitam itu tertangkap warga. Seribu pasang mata warga melihat babi itu dengan senang dan gembira.