logo Kompas.id
β€Ί
Metropolitanβ€ΊPertumbuhan 270,2 Juta Jiwa...
Iklan

Pertumbuhan 270,2 Juta Jiwa dan Tuntutan Perubahan Desain Perkotaan

Penduduk adalah amunisi negeri untuk bergerak maju. Tak terbilang area yang berkembang seiring pertumbuhan hingga 270,2 juta jiwa warga Indonesia kini. Namun, jika salah kelola, ledakan amunisi ini bisa memicu petaka.

Oleh
Neli Triana
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/VUubRPtka_89IU8qvuMk9ekTxyw=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F09%2F18be885c-a182-4b80-8aa2-ce23fa8000a7_jpg.jpg
KOMPAS/AGUS SUSANTO

Kereta api melintasi kawasan padat penduduk di Bukit Duri, Jakarta Selatan, Selasa (22/9/2020). Tahun 2020, Indonesia mempunyai hajatan besar, yakni sensus penduduk yang ketujuh sejak era kemerdekaan.

Di tengah pandemi, Indonesia menyelesaikan program pemutakhiran penduduk yang dilakukan Badan Pusat Statistik pada tahun 2020. Hasil Sensus Penduduk 2020 atau SP2020,  jumlah penduduk Indonesia saat ini 270,2 juta jiwa.

Kini, sebut BPS, Indonesia mencatatkan laju pertumbuhan penduduk 1,25 persen. Satu dasawarsa terakhir ada penambahan 32,56 juta jiwa. Populasi penduduk pada rentang usia 15-64 tahun atau usia produktif 70,72 persen atau naik 4,63 persen dibandingkan dengan sepuluh tahun silam. Indonesia pun berpeluang menikmati bonus demografi kedua. Bonus demografi pertama dikaitkan dengan banyaknya usia produktif dari hasil sensus 2010.

Editor:
gesitariyanto
Bagikan