logo Kompas.id
โ€บ
Metropolitanโ€บPencarian Makin Terarah
Iklan

Pencarian Makin Terarah

Hari kelima evakuasi korban kecelakaan Sriwijaya Air SJ-182 PK-CLC, Rabu (13/1/2021), terkendala cuaca. Sementara proses pengunduhan data dari kotak hitam mulai dilakukan.

Oleh
NIKOLAUS HARBOWO/CYPRIANUS ANTO SAPTOWALYONO/FAJAR RAMADHAN
ยท 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/BMoL66LvN2btvJ_wHxSXU_AfuUI=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F01%2F1d1f046f-8990-42cc-bcfd-0046751db720_jpg.jpg
KOMPAS/PRAYOGI DWI SULISTYO

Penyelam TNI AL membawa potongan badan pesawat Sriwijaya Air SJ-182 yang ditemukan di dasar laut ke atas KRI Rigel, Rabu (13/1/2021), di Kepulauan Seribu, DKI Jakarta. Penyelam TNI AL masih berusaha mencari cockpit voice recorder (CVR).

JAKARTA, KOMPAS โ€” Evakuasi dan pencarian perekam suara kokpit Sriwijaya Air PK-CLC, Kamis (14/1/2021) ini, dilakukan di tempat sama. Area pencarian kian fokus berdasarkan pemetaan selama ini.

โ€Kami memperkecil area (pencarian cockpit voice recorder/CVR) karena sudah ada petunjuk sebelumnya di area mana kira-kira akan ditemukan,โ€ kata Kepala Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Marsekal Madya (Purn) Bagus Puruhito, di Jakarta International Container Terminal (JICT), Rabu.

Editor:
agnesrita
Bagikan