logo Kompas.id
MetropolitanSriwijaya Air Hilang Kontak,...
Iklan

Sriwijaya Air Hilang Kontak, Warga Pulau Lancang Dengar Dentuman

Polda Metro Jaya dan Markas Besar Polri masih menunggu kepastian informasi dari Bandara Soekarno-Hatta dan AirNav. Namun, Polri sudah menyiapkan tim SAR jika informasi sudah resmi.

Oleh
JOHANES GALUH BIMANTARA
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/qOvEk5_tF38Mp096HQ1zpvY8QBc=/1024x587/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F05%2F20180102dhf01.jpg
Kompas/Dahono Fitrianto

Penumpang turun dari pesawat Boeing 737-300 milik maskapai Sriwijaya Air di Bandara Ranai, Natuna, Kepulauan Riau, 7 November 2017.

JAKARTA, KOMPAS —Pesawat Sriwijaya Air rute Jakarta-Pontianak dengan nomor penerbangan SJ-182 diduga jatuh pada Sabtu (9/1/2021). Kabarnya, keberadaan pesawat terakhir diketahui di sekitar Pulau Laki, Kepulauan Seribu, DKI Jakarta. Warga di sekitar lokasi pun mendengar suara dentuman di waktu yang berdekatan dengan hilang kontaknya pesawat.

Salah satu yang mendengar dentuman itu adalah Ketua RW 002 Kelurahan Pulau Pari, Kecamatan Kepulauan Seribu Selatan, Naki (38). RW ini berada di Pulau Lancang, pulau berpenghuni 700 keluarga dan berjarak sekitar satu jam perjalanan dengan kapal nelayan dari Pulau Laki. ”Meski lumayan jauh, tapi terdengar keras,” ujarnya saat dihubungi pada Sabtu sore.

Editor:
nelitriana
Bagikan