logo Kompas.id
MetropolitanBerlibur di Rumah atau...
Iklan

Berlibur di Rumah atau Fasilitas Kesehatan Bekasi ”Ambruk”

Fasilitas perawatan pasien Covid-19 di Kota Bekasi kian terbatas. Mobilitas tinggi warga meningkatkan risiko terpapar korona.

Oleh
STEFANUS ATO
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/M2jCnwkgPrvES2gCKmWx7HITJgM=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F09%2Fd7aa0a3a-5c64-4761-bb4c-a2fd825f8bd8_jpg.jpg
KOMPAS/AGUS SUSANTO

Petugas membersihkan ruangan tambahan yang disiapkan untuk pasien Covid-19 dengan status orang tanpa gejala (OTG) yang menjalani isolasi mandiri di Stadion Patriot Candrabhaga, Kota Bekasi, Jawa Barat, Senin (28/9/2020).

BEKASI, KOMPAS — Pemerintah Kota Bekasi, Jawa Barat, tidak memfasilitasi keperluan tes cepat antigen Covid-19 bagi warganya yang bepergian ke luar kota pada masa libur Natal 2020 dan Tahun Baru 2021. Hal ini bertujuan agar warga bersabar di rumah demi menekan potensi ledakan kasus Covid-19. Ledakan kasus mengancam ketersediaan fasilitas kesehatan perawatan pasien Covid-19.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kota Bekasi Dezy Syukrawati mengatakan, Pemerintah Kota Bekasi tidak memfasilitasi keperluan tes cepat antigen bagi warga Kota Bekasi yang akan berlibur ke luar daerah. Masyarakat diminta melakukan tes mandiri jika akan berlibur.

Editor:
gesitariyanto
Bagikan