logo Kompas.id
β€Ί
Metropolitanβ€ΊLangkah Non-kuratif untuk...
Iklan

Langkah Non-kuratif untuk Kendalikan Wabah Covid-19 di DKI Belum Optimal

Ada-tidaknya dampak dari libur panjang terhadap penyebaran Covid-19 mesti dilihat dalam hasil pengetesan pekan-pekan ke depan.

Oleh
JOHANES GALUH BIMANTARA
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/rXt918-nqo2QvyjlJ9cNwgd-3eI=/1024x575/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F11%2FWhatsApp-Image-2020-11-11-at-19.46.26-1_1605098862.jpeg
Kompas

Tangkapan layar data kasus korona di covid19.go.id pada Rabu (11/11/2020).

JAKARTA, KOMPAS β€” Pemerintah pusat dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dinilai terlalu berfokus pada langkah kuratif atau pengobatan untuk menangani wabah Covid-19. Pencegahan dengan edukasi hingga tingkat akar rumput belum kunjung optimal. Kondisi ini berpotensi menyulitkan pengendalian penularan.

”Saya mengharapkan pemerintah jangan hanya menunggu meningkatnya jumlah pasien Covid-19 di rumah sakit baru bergerak. Sisi hulu, dari kehidupan masyarakat, harus terus dipelihara dengan pendekatan kesehatan masyarakat,” kata Ketua Pengurus Daerah Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia (IAKMI) DKI Jakarta Baequni Boerman saat dihubungi pada Kamis (12/11/2020). Tujuannya, masyarakat secara disiplin dan mandiri menjaga diri tidak tertular.

Editor:
nelitriana
Bagikan