logo Kompas.id
β€Ί
Metropolitanβ€ΊKhawatir Ledakan Kasus Baru,...
Iklan

Khawatir Ledakan Kasus Baru, Pemda Tangerang Raya Bersiap Tambah Kapasitas Ruang Isolasi

Aksi demonstrasi menolak RUU Cipta Kerja dikhawatirkan akan semakin menambah kasus baru Covid-19 di Tangerang Raya. Pemerintah bersiap menambah ruang isolasi jika diperlukan.

Oleh
I GUSTI AGUNG BAGUS ANGGA PUTRA
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/t8ZHrg71fX3-UGSTFcWkpao_0EQ=/1024x498/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F10%2FWhatsApp-Image-2020-10-08-at-6.28.54-PM_1602156751.jpeg
KOMPAS/I GUSTI AGUNG BAGUS ANGGA PUTRA

Ratusan mahasiswa yang tergabung dalam aktivis Cipayung-Plus Tangerang Selatan, Kamis (8/10/2020) siang, mendatangi Gedung DPRD Kota Tangerang Selatan.

TANGERANG, KOMPAS β€” Aksi demonstrasi menolak Rancangan Undang-Undang Cipta Kerja dikhawatirkan memicu ledakan jumlah kasus positif Covid-19. Pemerintah daerah di Tangerang Raya bersiap menghadapi ledakan jumlah kasus dengan menambah kapasitas ruang isolasi.

Juru bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Tangerang, Hendra Tarmizi, Kamis (15/10/2020), menyampaikan, aksi unjuk rasa menolak RUU Cipta Kerja juga banyak terjadi di Kabupaten Tangerang. Di beberapa titik demonstrasi, seperti Kecamatan Cikupa dan Curug, peserta aksi ada yang tidak mengenakan masker dan menjaga jarak. Oleh sebab itu, Hendra menduga bakal terdapat penambahan kasus positif Covid-19 secara signifikan.

Editor:
nelitriana
Bagikan