logo Kompas.id
โ€บ
Metropolitanโ€บRagam Jenis Alat dan Reagen...
Iklan

Ragam Jenis Alat dan Reagen yang Berbeda-beda Memperlambat Hasil Tes PCR

Pemerintah bisa mengarahkan fasilitas kesehatan mengenai jenis alat dan reagen yang dipakai untuk tes PCR sehingga prosesnya seragam dan pemetaan hasil lebih mudah. Antrean hasil tes pun bisa dikendalikan.

Oleh
Laraswati Ariadne Anwar
ยท 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/5LutQRsMbqaEKXddh1M82_xovzA=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F08%2F20200831AGS01_1598885941.jpg
KOMPAS/AGUS SUSANTO

Tenaga kesehatan menunggu warga yang akan menjalani tes reaksi berantai polimerase (PCR) atau tes usap tenggorokan di Puskesmas Kecamatan Duren Sawit, Jakarta Timur, Senin (31/8/2020).

JAKARTA, KOMPAS โ€” Penentuan jenis alat dan reagen untuk tes reaksi berantai polimerase atau PCR oleh pemerintah tidak hanya membantu membuat tes ini terjangkau masyarakat secara luas, tetapi juga bisa membuat kecepatan tes dan analisis sampel terstandar waktunya. Hal ini akan mengurai kepadatan antrean sampel di laboratorium sehingga jumlah sampel yang dikaji bisa lebih banyak.

โ€Saat ini ada banyak ragam alat dan reagen PCR yang digunakan di fasilitas kesehatan. Memang untuk akurasi relatif setara, tetapi metode analisis dan lama waktunya berbeda-beda,โ€ kata Guru Besar Kebijakan Kesehatan Universitas Indonesia Amal Chalik Sjaaf ketika dihubungi dari Jakarta, Kamis (8/10/2020).

Editor:
gesitariyanto
Bagikan