logo Kompas.id
β€Ί
Metropolitanβ€ΊMasih Santai di Saat Kurva...
Iklan

Masih Santai di Saat Kurva Belum Melandai

Kewaspadaan warga pada pandemi Covid-19 di sejumlah tempat justru berkurang saat kasus makin melonjak. Warga terlihat santai karena terjebak pada rasa aman palsu.

Oleh
ADITYA DIVERANTA
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/YCiLfRf76lTLkNsTYopSf41TQqQ=/1024x601/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F08%2F407a98fc-b200-4571-9a48-b862fec004a0_jpg.jpg
KOMPAS/RADITYA HELABUMI

Kepadatan penumpang KRL di dalam Stasiun Tanah Abang, Jakarta Pusat, saat jam pulang kerja Selasa (11/8/2020).

JAKARTA, KOMPAS β€” Akhir Agustus 2020 ditutup dengan penambahan kasus harian Covid-19 yang mencapai 1.000 pasien di Jakarta. Tiga hari di penghujung Agustus, jumlah orang yang dites terus menurun dari kisaran 6.000 orang menjadi sekitar 4.000 orang. Namun, penambahan kasus harian tetap tertinggi se-Indonesia.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan DKI Jakarta Dwi Oktavia, dalam konferensi pers, juga menyebut angka rasio positif di Jakarta sepekan terakhir masih berkisar 9,8 persen. Angka ini masih jauh dari batas aman yang ditentukan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) sebesar 5 persen.

Editor:
Andy Riza Hidayat
Bagikan