Polisi Dalami Kasus Kematian Karyawan Metro TV
Polda Metro Jaya membentuk tim khusus untuk mengusut kasus kematian karyawan Metro TV, Yodi Prabowo.
/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F07%2FWhatsApp-Image-2020-07-13-at-15.46.51_1594630238.jpeg){kind=logo}
Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Yusri Yunus (tengah) berbicara dalam konferensi pers di Polda Metro Jaya mengenai perkembangan kasus kematian karyawan Metro TV Yodi Prabowo dan kasus paedofilia oleh warga negara Perancis berinisial FAC di Jakarta, Senin (13/7/2020).
JAKARTA, KOMPAS — Kepolisian Daerah Metro Jaya membentuk tim khusus untuk mengusut kasus kematian karyawan Metro TV, Yodi Prabowo (25). Sejauh ini, polisi telah memeriksa 23 saksi, menerima hasil otopsi jenazah, serta mengumpulkan barang bukti dan petunjuk lainnya.
Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Yusri Yunus dalam konferensi pers mengatakan, Polda Metro Jaya membentuk tim khusus yang terdiri dari Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Polres Metro Jakarta Selatan, dan Polsek Pesanggrahan.