logo Kompas.id
โ€บ
Metropolitanโ€บKala Penagih Utang Harus...
Iklan

Kala Penagih Utang Harus Mencari Pinjaman karena Pandemi

Penagih utang yang diidentikkan dengan dunia hitam penuh kekerasan tak berdaya oleh pandemi korona jenis baru. Mereka mau tidak mau mencari pinjaman untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari.

Oleh
FRANSISKUS WISNU WARDHANA DANY
ยท 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/uO1Ae3q443DcELKWIYu1Vct5c9A=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F11%2F20191128_160716_1574951944.jpg
KOMPAS/AGUIDO ADRI

Kepolisian Resor Metro Jakarta Barat kembali mengungkap kasus premanisme berkedok jasa penagih utang, Kamis (28/11/2019). Foto sebagai ilustrasi berita.

Pandemi korona ini benar-benar menghantam banyak kalangan, tidak terkecuali para penagih utang. Orang-orang yang sebelumnya ditakuti pemilik pinjaman kini ikut cemas dengan kelangsungan hidupnya. Mereka tak berkutik hingga memeras akal bagaimana caranya bertahan hidup.

Oris (24) mengernyitkan dahi sembari menghela napas. Jari jempol dan jari tengah tangan kanannya memijat pelipis hingga kening untuk beberapa saat. Ia larut dalam alam pikirannya hingga tak menghiraukan sang anak yang mondar-mandir di hadapannya. Pemuda asal Flores, Nusa Tenggara Timur, ini sedang berpikir bagaimana caranya untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari keluarga kecilnya selama pandemi Covid-19.

Editor:
Andy Riza Hidayat
Bagikan