Bantuan bagi Awak Bus Belum Merata
Bantuan langsung bagi awak bus terdampak Covid-19 disalurkan oleh kepolisian, tetapi sampai saat ini baru sedikit yang menerima bantuan. Untuk bisa menerima bantuan, mereka harus ikut pelatihan bahaya pandemi dulu.
JAKARTA, KOMPAS β Pandemi Covid-19 berdampak pada semua aspek kegiatan masyarakat, salah satunya awak bus yang sudah tidak bisa mendapatkan penghasilan karena tidak ada bus yang bisa beroperasi. Namun, bantuan sembako atau bantuan tunai yang dirancang pemerintah ternyata belum menyentuh semua awak bus terdampak.
Shafruhan Sinungan, Ketua Organda DKI Jakarta, Rabu (29/4/2020), menuturkan, dari seluruh kegiatan angkutan di Indonesia, jumlah terbanyak awak bus terdampak itu ada di DKI Jakarta, yaitu 150.000 orang. Secara nasional, angkanya 1,5 juta orang lebih.