logo Kompas.id
β€Ί
Metropolitanβ€ΊKebanjiran, 3.565 Warga DKI...
Iklan

Kebanjiran, 3.565 Warga DKI Jakarta Mengungsi

Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Provinsi DKI Jakarta dibantu SAR Jakarta telah mengevakuasi warga yang terdampak banjir dan genangan ke lokasi pengungsian.

Oleh
Helena F Nababan
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/Zgj1Bcq9Sie3y7vWIsQYD4eq7WM=/1024x614/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F02%2Fdcba5b82-c638-4aef-8770-f02559c65c7d_jpg.jpg
Kompas/Priyombodo

Warga mengungsi di atas jembatan di Kelurahan Karet Tengsin, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Selasa (25/2/2020). Banjir akibat curah hujan yang tinggi ini tidak hanya merendam kawasan permukiman, tetapi juga memutus akses jalan di sejumlah wilayah di Jakarta, Bekasi, dan Tangerang.

JAKARTA, KOMPAS β€” Badan Penanggulangan Bencana Daerah DKI Jakarta menyatakan hujan lokal yang ekstrem mengguyur wilayah Jakarta sejak Senin (24/2/2020) malam hingga Selasa (25/2/2020) pagi. Hal itu mengakibatkan 973 keluarga atau sebanyak 3.565 jiwa mengungsi.

Kepala Pusat Data dan Informasi BPBD DKI Jakarta M Insaf di Jakarta, Selasa (25/2/2020), menjelaskan, berdasarkan data pantauan BPBD DKI Jakarta sampai pukul 12.00, terdapat 294 rukun warga (RW) atau 10,74 persen dari RW di DKI Jakarta terendam banjir. RW yang terendam dengan ketinggian banjir maksimal 200 sentimeter terdapat di Kelurahan Cawang.

Editor:
hamzirwan
Bagikan