logo Kompas.id
β€Ί
Metropolitanβ€ΊPejabat DKI Tidak Satu Suara...
Iklan

Pejabat DKI Tidak Satu Suara soal Pohon dari Monas

Pohon yang ditebang di kawasan Monumen Nasional menjadi polemik banyak pihak. Sayangnya penjelasan pejabat Pemerintah Provinsi DKI mengenai keberadaan pohon itu tidak satu suara.

Oleh
NIKOLAUS HARBOWO / AGUIDO ADRI
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/MSVYpXQwbw6gbnD1x00ZYqqbGC4=/1024x665/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F01%2F2ae82bdf-206d-4625-bf48-e69bd2dfb184_jpg.jpg
KOMPAS/RADITYA HELABUMI

Kondisi proyek revitalisasi Plaza Selatan Monumen Nasional (Monas) di Jakarta, Selasa (28/1/2020). Pemerintah Provinsi dan DPRD DKI Jakarta sepakat menunda proyek revitalisasi Plaza Selatan Monas.

JAKARTA, KOMPAS β€” Keberadaan 191 pohon yang terdampak proyek revitalisasi kawasan Monumen Nasional, Jakarta Pusat, masih tidak jelas. Ironisnya, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta malah saling lempar soal keberadaan pohon-pohon tersebut. Pola komunikasi yang buruk sedang terjadi di DKI.

Pohon-pohon yang tertanam selama puluhan tahun di pelataran sisi selatan Monas menjadi korban pembangunan lapangan plaza. Proyek itu merupakan rencana besar Pemprov DKI melalui Dinas Cipta Karya, Tata Ruang, dan Pertanahan DKI.

Editor:
Andy Riza Hidayat
Bagikan