logo Kompas.id
MetropolitanPasar Jaya Targetkan...
Iklan

Pasar Jaya Targetkan Pengurangan Keresek hingga 300 Ton Sehari

DKI targetkan pengurangan sampai ”zero” kantong plastik sekali pakai. Memang mungkin awalnya akan ada kendala, tetapi kalau tidak dimulai, DKI tak akan bebas dari sampah kantong plastik sekali pakai.

Oleh
IRENE SARWINDANINGRUM
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/xI3EfIEb2zsbInBFv1oAAhBkODg=/1024x608/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F01%2F9a84d8b0-a3b9-4f16-af94-5b548c5bcbe1_jpg.jpg
KOMPAS/RADITYA HELABUMI

Kantong plastik sekali pakai masih digunakan warga untuk membawa barang saat berbelanja di Pasar Tomang Barat, Jakarta, Rabu (15/1/2020). Larangan penggunaan kantong plastik sekali pakai di pusat perbelanjaan, toko swalayan, dan pasar rakyat direncanakan akan mulai berlaku pada 1 Juli 2020.

Perusahaan Umum Daerah Pasar Jaya menargetkan pengurangan penggunaan keresek atau kantong plastik sekali pakai hingga 300 ton sehari. Selain akan jatuhkan sanksi tegas, perusahaan daerah DKI Jakarta itu juga tengah menyiapkan produksi kantong pengganti keresek atau kantong plastik sekali pakai.

Direktur Utama Perusahaan Umum Daerah Pasar Jaya Arief Nasrudin mengatakan, dalam sehari, jumlah sampah dari semua pasar tradisional di DKI Jakarta sekitar 600 ton sehari. Dari jumlah itu, 40-50 persen di antaranya merupakan kantong plastik sekali pakai.

Editor:
nelitriana
Bagikan