Legenda Jawa dalam Wayang Potehi
Wayang potehi mewarnai Teater Salihara di Jalan Salihara, Jati Padang, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, sepanjang Sabtu (1/2/2020).
/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F01%2F5d20acd5-4874-44d1-9666-6167b0d9f714_jpg.jpg){kind=logo}
Foto Ilustrasi. Pengunjung menyaksikan pertunjukan wayang potehi yang dimainkan oleh dalang Subur dari Surabaya di Mal Ciputra Jakarta, Kamis (16/1/2020). Wayang potehi merupakan pertunjukan dari China dan berkembang menjadi seni pertunjukan peranakan Tionghoa di Indonesia. Jelang perayaan Imlek, pertunjukan kesenian wayang potehi banyak dipentaskan di kelenteng hingga pusat perbelanjaan.
Wayang potehi yang erat kaitannya dengan keberadaan masyarakat Tionghoa peranakan di Nusantara menjadi panggung untuk menyampaikan cerita dari legenda Jawa. Panggung pun menjadi medium penyampai pesan toleransi yang kuat.
Dikutip dari akun instagram @Komunitas_Salihara, wayang potehi mewarnai Teater Salihara di Jalan Salihara, Jati Padang, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, sepanjang Sabtu (1/2/2020), dari diskusi-diskusi yang menyelami seluk-beluk berbagai sisi mengenai kesenian teater boneka itu hingga pergelaran wayang dengan cerita menarik.